Pengertian Kabel Coaxial, Jenis dan Fungsinya

Kabel yang bisa mentransmisikan gelombang pada frekuensi tertentu disebut sebagai kabel coaxial. Pengertian kabel coaxial adalah jenis kabel yang bisa menyambungkan antara transmitter dan receiver tanpa adanya gangguan, sehingga data dengan lebih mudah diterima.

Ada banyak sekali tipe dan jenis kabel coaxial yang perlu Anda ketahui., jenis kabel coaxial memiliki tujuan dan fungsinya masing-masing, terutama saat digunakan untuk alat elektronik. Untuk mengetahui jenis kabel coaxial yang digunakan, cek pengertian jenis-jenisnya di bawah ini.

Apa itu Kabel Coaxial?

Pengertian kabel coaxial

 

Pengertian kabel coaxial adalah jenis kabel yang material utamanya terbuat dari tembaga. Kabel ini memiliki lapisan komponen seperti aluminum yang tujuannya adalah menjaga kualitas dan performa saat mentransmisikan gelombang.

Berbagai jenis gangguan sinyal yang terjadi di jaringan bisa dihindari dengan menggunakan kabel coaxial sebagai sambungannya. Kabel ini sudah ada sejak tahun 1880 yang ditemukan oleh seorang matematikawan yang berasal dari Inggris, Oliver Heaviside.

Kemudian, perkembangannya cukup masif di dunia sejak tahun 1940-an ketika pengertian kabel coaxial menjamin koneksi yang baik antar jaringan. Kabel ini sudah bisa menyampaikan data antar negara dan lintas benua, kemudian dipakai oleh banyak perusahaan teknologi di dunia.

Jenis Kabel Coaxial

Jenis Kabel Coaxial

 

1. Kabel Coaxial Hard Line

Kabel coaxial yang satu ini banyak digunakan untuk pemancar antena. Bentuknya memiliki keunikan karena bagian yang terdalam memiliki bentuk tembaga yang membundar. Di luarnya dilapisi oleh aluminium dan dililit kembali oleh tembaga.

2. Rigid line

Kabel dengan jenis rigid-line merupakan pengertian kabel coaxial yang membentuk dua tabung berbeda di bagian ujungnya. Sementara penyambung di antara keduanya akan bertindak seperti sebuah pipa dan membentuk lekukan yang berbeda-beda di pasaran.

Fungsi utama dari kabel coaxial jenis ini adalah mentransmisikan frekuensi radio, sehingga bisa mendapatkan informasi atau data yang lebih cepat. Kabel coaxial ini sudah memiliki lekukan, sehingga tidak bisa lagi ditekuk untuk aplikasinya.

3. Kabel triaxial

Kabel triaxial tidak memiliki perbedaan yang mencolok daripada jenis yang hard-line, hanya saja lapisannya lebih banyak. Fungsi lapisan dari kabel ini adalah melindungi kabel dan juga penggunanya. Di pasaran, kabel coaxial tipe triaxial dibanderol dengan harga mahal.

Keuntungan dari kabel triaxial adalah kemampuan untuk menghantarkan datanya jauh lebih besar. Untuk urusan bandwidth, kabel coaxial yang satu ini menjadi tipe yang paling superior. Gangguan eksternal juga bisa dihindari karena lapisannya yang sangat tebal.

4. Kabel radiating

Kabel coaxial dengan jenis radiating merupakan kabel yang bentuknya hampir sama dengan tipe hard-line. Perbedaan yang mencolok adalah slot pada kabel karena kabel ini digunakan untuk mentransmisikan gelombang pada frekuensi tertentu.

Penggunaan kabel coaxial radiating juga lebih spesifik untuk pekerjaan yang lebih berat, di antaranya adalah untuk transportasi terowongan di bawah tanah. Anda juga bisa melihat kinerja lift yang sudah pasti menggunakan kabel tipe ini untuk bisa berkoordinasi antar lantai.

Karakteristik Kabel Coaxial

Karakteristik Kabel Coaxial

 

1. Kecepatan

Kecepatan transmisi dari kabel coaxial sangat tinggi, yakni mencapai 100 Mbps dan yang terendahnya adalah 10 Mbps. Meskipun tidak sampai bernilai Gigabyte, data yang ditransmisikan cukup baik da performa ini cukup cepat untuk skala transmisi data melalui gelombang.

2. Ukuran konektor

Ukuran kabel coaxial lebih kecil dari jenis kabel lainnya. Meski begitu, lapisan kabel coaxial sangat banyak dan lebih dari tujuh lapis untuk melindungi kualitas transmisi gelombang. Bagian ujung dari kabel coaxial juga jauh lebih kecil dan disesuaikan dengan kebutuhan elektronik.

3. Panjang terbatas

Panjang dari kabel coaxial sangat terbatas, sehingga hanya bisa digunakan untuk jaringan lokal saja untuk hasil performa yang baik. kabel coaxial yang terpanjang adalah 555 meter. Apabila kabel lebih panjang dari ukuran tersebut, kualitas data yang ditransmisikan menjadi kurang baik.

4. Lapisan kabel

Pengertian kabel coaxial adalah kabel yang memiliki banyak lapisan. Lapisan ini merupakan karakteristik utama karena bertindak sebagai isolator. Gangguan pun bisa dihindari karena sinyal tidak akan terganggu karena lapisan yang cukup banyak ini.

5. Batasan koneksi

Kabel coaxial memiliki batasan koneksi. Anda bisa menghubungkan perangkat menggunakan kabel coaxial hingga 30 perangkat. Hal ini memudahkan pengguna untuk bisa melakukan paralel, sehingga mendapatkan jenis data yang sama antara satu perangkat dengan yang lain.

Kelebihan Kabel Coaxial

Kelebihan Kabel Coaxial

 

1. Panjang kabel

Apabila dibandingkan dengan jenis kabel yang bisa mentransmisikan jenis data digital dan suara, kabel coaxial memiliki panjang yang ideal. Dengan panjang 555 meter sebagai ukuran yang maksimal, Anda bisa menikmati koneksi yang lebih baik dan performa yang sama dengan unit lain.

2. Harga

Kabel coaxial di pasaran juga dibanderol dengan harga yang sangat terjangkau. Dengan harga tersebut, Anda bisa menikmati kualitas transmisi data melalui gelombang sinyal dengan performa yang baik. Kabel ini membuat koneksi menjadi lebih efisien dan hemat.

3. Tahan gangguan

Yang paling penting dari pengertian kabel coaxial adalah ketahanannya yang sangat tinggi terhadap potensi gangguan yang ada. Gangguan eksternal di udara seperti gangguan sinyal bisa dihindari. Lapisan pada kabel coaxial bisa memberantas kemungkinan yang satu ini.

4. Fleksibel

Kabel coaxial memiliki sifat yang lebih fleksibel daripada jenis yang lainnya. Pasalnya, kabel ini bisa digunakan untuk sambungan digital maupun analog. Jadi jenis elektronik yang klasik maupun modern bisa menggunakan kabel ini sebagai konektor.

5. Kemampuan bandwidth

Bandwidth yang dihantarkan oleh kabel coaxial cukup tinggi. Hal ini memungkinkan Anda untuk bisa mendapatkan data yang cepat diterima oleh perangkat. Karena jarang gangguan sinyal, alasan inilah yang membuat Anda bisa menikmati performa yang baik.

Kekurangan Kabel Coaxial

Kekurangan Kabel Coaxial

 

1. Instalasi

Instalasi untuk pemasangan kabel coaxial dinilai cukup rumit. Pasalnya, Anda tidak bisa melakukannya sendirian tanpa bantuan teknisi. Terlebih lagi jika sambungan tersebut berhubungan dengan antena. Anda perlu mempelajari cara agar kabel bisa tersambung tanpa gangguan.

2. Perawatan

Kekurangan lain yang mungkin Anda temukan dalam pemakaian kabel coaxial adalah perawatannya yang cukup mahal. Kabel ini memiliki panjang setidaknya 555 meter untuk ukuran yang terpanjang. Apabila ada gangguan, maka Anda perlu menemukan titik yang bermasalah tersebut.

3. Kaku

Kabel coaxial juga memiliki bentuk yang kaku. Hal ini bisa mengganggu topologi pemasangan yang rumit. Masalahnya, kekakuan kabel cukup tinggi dan kabel juga sama sekali tidak bisa ditekuk. Untuk topologi yang rumit, maka tidak disarankan menggunakan jenis yang satu ini.

4. Maksimal koneksi

Kabel coaxial juga memiliki batas koneksi. Anda hanya bisa menyambungkan secara paralel dengan jumlah maksimal 30 perangkat saja. Selebihnya maka tidak akan tersambung. Semakin sedikit, maka transmisi akan semakin baik. Meski begitu, jenis data yang diterima juga bisa sama.

Pengertian kabel coaxial tidak hanya sebatas kabel yang dipasang antara antena ke sumber unit elektronik saja. Jenis kabel memiliki fungsi tertentu. Kabel ini cukup murah, mudah ditemukan, dengan bandwidth yang besar. Hanya saja, instalasinya rumit dan pemeliharaan yang mahal.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *